Saat anak sudah dewasa, memperbaiki akhlaknya bukan seperti membalik tangan.
1. Fase 1 - 6 Tahun
a. Makan dan minumlah yang halal selama masa kehamilan, jauhi asap rokok, racun nyamuk, asap kendaraan, asap kompor, gas, bau minyak wangi, pengharum ruangan untuk kesehatan kandungan.
Bersambung di lain kesempatan. Insya Allah...
1. Fase 1 - 6 Tahun
Mendidik anak membutuhkan proses, kerja keras, kesabaran dan pengorbanan.
Sebagai orang tua, kita wajib memberikan pengajaran yang semestinya sesuai Islam agar anak kita menjadi pribadi yang berakhlak mulia sesuai dengan yang dicontohkan Rosullullah Muhammad SAW.
b. Carilah rumah sakit Islam untuk melahirkan agar hal-hal yang wajib dan disunnahkan bisa dilaksanakan tanpa hambatan.
b. Saat lahir diadzankan, bagi calon ayah agar dapat belajar adzan dengan benar, berilah nama yang baik menurut Al-Qur'an
b. Saat lahir diadzankan, bagi calon ayah agar dapat belajar adzan dengan benar, berilah nama yang baik menurut Al-Qur'an
Nam yang paling baik adalah Muhammad.
c. Memberi anak imunisasi yaitu kurma sesuai yang dicontohkan Rosullullah SAW
d. Berilah anak makanan dan minuman yang halal (wajib).
e. Dilarang memberi makanan-minuman berpengawet, berkarbonasi, pemanis buatan dan MSG agar tidak menghambat pertumbuhan dan perkembangan otak anak yang cerdas. Apalagi sang Ibu yang menyusui.
c. Memberi anak imunisasi yaitu kurma sesuai yang dicontohkan Rosullullah SAW
d. Berilah anak makanan dan minuman yang halal (wajib).
e. Dilarang memberi makanan-minuman berpengawet, berkarbonasi, pemanis buatan dan MSG agar tidak menghambat pertumbuhan dan perkembangan otak anak yang cerdas. Apalagi sang Ibu yang menyusui.
f. Jauhkan musik, game, gadget, televisi dan sejenis untuk menghindari pengrusakan moral dan psikologi anak. Serta terhindar dari radiasi perangkat elektronik. (Radiasi menyebabkan kekerdilan sel dan kerusakan saraf yang tidak terdeteksi samapi anak dewasa).
g. Jauhkan anak dari asap rokok dan jamu. (Ibunya juga)
h. Ajarkan anak ilmu pengetahuan dan diiringi dengan sudut pandang persfektif Islam.
i. Ajarkan akhlak sehari-hari.
j. Pendidikan seorang anak pertama kali adalah ibunya. Janganlah kalian menjadi ibu-ibu yang tidak mau belajar hukum dan pengetahuan Agama Islam dengan sungguh-sungguh sebab hal itu menentukan masa depan anakmu dan rumah tanggamu.
g. Jauhkan anak dari asap rokok dan jamu. (Ibunya juga)
h. Ajarkan anak ilmu pengetahuan dan diiringi dengan sudut pandang persfektif Islam.
i. Ajarkan akhlak sehari-hari.
j. Pendidikan seorang anak pertama kali adalah ibunya. Janganlah kalian menjadi ibu-ibu yang tidak mau belajar hukum dan pengetahuan Agama Islam dengan sungguh-sungguh sebab hal itu menentukan masa depan anakmu dan rumah tanggamu.
k. Ajarkan anak cara bersuci menurut Agama Islam.
l. Ajarkan anak membaca Iqra' dan Al-Qur'an minimal sekali sehari.
m. Ajarkan anak membantu orang tua minimal sekali sehari.
n. Ajarkan anak membantu orang lain minimal sekali sehari.
o. Ajarkan anak bersedekah minimal sekali sehari.
p. Ajarkan anak puasa.
q. Ajarkan anak hal yang halal dan haram minimal satu jenis makanan atau bahan makanan perhari.
r. Ajarkan anak sholat 5 waktu yang benar.
s. Ajarkan anak berdo'a yang benar.
t. hindarkan anak dari jajan sembarangan walaupun ibunya sangat hobi, bersabarlah.
2. Fase 6-12 Tahun
t. hindarkan anak dari jajan sembarangan walaupun ibunya sangat hobi, bersabarlah.
2. Fase 6-12 Tahun
a. Sekolahkan di TK dan SD Islam dan Pondok Pesantren.
b. Sholat bersama di rumah
c. Mengaji bersama di rumah
d. Jika ingin kursus, wajib dipilih guru yang muslim, dan Instansinya adalah berlandaskan Islam. Zaman sekarang banyak organisasi kursus dan sekolah umum dan non muslim yang bisa secara terstruktur jangka panjang mengajarkan faham faham kafir yang efeknya terlihat saat anak anda menjadi dewasa dan tua.
Pendidikan anak bukanlah main-main. Karena hal itu prosesnya lama dantidak bisa diulangi dari awal.
Itulah beberapa hal yang menjadi suatu keharusan yang perlu diketahui.
Semoga anak anda menjadi pribadi yang sholeh dan sholehah, dan menjadi penolong Agama Allah dan penolong anda di akhirat kelak.
Bersambung di lain kesempatan. Insya Allah...
